sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham Farmasi dan Kesehatan Meroket Saat Lonjakan Covid-19, Ini Penyebabnya

Market news editor Aditya Pratama
22/06/2021 16:38 WIB
Kenaikan saham-saham di sektor farmasi dan kesehatan merupakan persepsi dari pelaku pasar akan meningkatnya kebutuhan fasilitas kesehatan.
Saham Farmasi dan Kesehatan meroket saat lonjakan Covid-19. (Foto: MNC Media)
Saham Farmasi dan Kesehatan meroket saat lonjakan Covid-19. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Sejumlah saham di sektor kesehatan dan farmasi mencatat kinerja positif di tengah meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia. Padahal, per Senin (21/6/2021), kasus positif Covid-19 tembus di angka 2.004.445 kasus. 

Analis Senior CSA Research Institute Reza Priyambada menilai, kenaikan saham-saham di sektor farmasi dan kesehatan merupakan persepsi dari pelaku pasar akan meningkatnya kebutuhan fasilitas kesehatan di tengah kenaikan angka positif Covid-19.

"Saham-saham farmasi mengalami kenaikan seiring persepsi pelaku pasar akan kembali meningkatnya kebutuhan akan fasilitas kesehatan mengingat kembali maraknya penyebaran covid," ujar Reza kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (22/6/2021).

Mengenai prospek jangka panjang saham-saham di sektor tersebut, Reza menyebut hal tersebut tidak bisa diketahui dari sekarang karena harus melihat sentimen yang ada ke depannya.

'Kemarin-kemarin aja kan terlihat begitu sudah ada vaksin, angka covid turun saham saham farmasi ikut turun juga meski secara riil kebutuhan fasilitas kesehatan masih diperlukan," ucapnya.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement