IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menjelang akhir pekan berbalik arah ke zona merah atau ditutup melemah 1,1% di level 6.897,95.
Pelemahan IHSG ini dipicu oleh melemahnya saham berkapitalisasi besar imbas dari kebijakan pemantauan khusus atau FCA (full periodic call auction).
"Salah satu yang paling disoroti adalah melemahnya saham berkapitalisasi besar yang diduga turut memicu terjadinya pelemahan IHSG," kata Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin, Jumat (7/6/2024).
Gunawan menerangkan, pada dasarnya memang saham berkapitalisasi besar dan aktif diperdagangkan, kinerjanya akan mempengaruhi IHSG. Tetapi tidak selamanya di saat saham yang masuk dalam pemantauan khusus melemah atau bahkan menyentuh ARB (auto reject bawah), lantas IHSG ditutup di zona merah.
"Walaupun tidak bisa dinafikan bahwa kontribusi saham berkapitalisasi jumbo memang signifikan dalam menggerakkan IHSG," tukasnya.