Saham Komoditas Masih Jadi Penopang IHSG Tahun Ini

IDXChannel - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih dalam fase sideways, di mana ke depannya pergerakan IHSG akan ditopang oleh saham-saham komoditas. Apalagi, harga komiditas seperti batu bara hingga crude palm oil terus naik.
Analyst Universal Broker Sekuritas, Oktavianus Audi mengatakan, secara pergerakan saham atau IHSG saat ini masih dalam fase sideways.
"Untuk hari ini juga terkait dengan respon pasar mengenai neraca perdagangan kita yang sudah dirilis, sepanjang tahun 2021 kita tidak pernah defisit sama sekali jadi kondisi cukup bagus cuma yang menjadi PR adalah untuk kedepannya kita masih ketergantungan dengan (sektor) komoditas," ujar Audi dalam 2nd Session Closing IDX, Senin (17/1/2022).
Menurut Audi, pergerakan IHSG didominasi respon investor dan posisi di bulan Desember 2021 surplus sudah semakin menipis didorong oleh kenaikan harga komoditas itu sendiri.
"Jadi memang di tahun 2021 komoditas itu mendorong perekonomian Indonesia khususnya ke IHSG kita," kata dia.
Menurut Audi, sektor teknologi yaitu saham BUKA adalah salah satu faktor pelemahan hari ini. Untuk BUKA, posisi saat ini sudah masuk dalam fase jenuh. Secara tren jangka pendek level support ada di 334, sedangkan jika terjadi rebound target resisten ada di 436.
Selain itu, sentimen lainnya datang dari sektor otomotif dimana Presiden Jokowi memperpanjang diskon PPNBM. Audi mengatakan, insentif dapat mendorong gairah daya beli masyarakat di masa pandemi ini.
Saham-saham pilihan yang bisa dikoleksi antara lain:
GOOD 480 - 530 Trading BUY
BBCA 7.500 - 8.000 BOW
ASSA 3.310 - 3.830 Trading BUY
ITMG 20.450 - 21.900 Trading BUY
(RAMA)