sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham Langganan Penopang IHSG, Sektor Mana yang Unggulan?

Market news editor Shifa Nurhaliza Putri
08/12/2023 08:50 WIB
Saham langganan penopang IHSG tahun ini cukup menarik dilirik.
Saham Langganan Penopang IHSG, Sektor Mana yang Unggulan? (Foto: Saham Langganan Penopang IHSG)
Saham Langganan Penopang IHSG, Sektor Mana yang Unggulan? (Foto: Saham Langganan Penopang IHSG)

IDXChannel Saham langganan penopang IHSG tahun ini cukup menarik dilirik. Hingga awal Desember 2023 berhasil ditutup positif.

Berdasarkan data perdagangan saham BEI  periode  27 November 2023 hingga 1 Desember 2023 ditutup positif. Peningkatan terbesar selama sepekan terjadi pada rata-rata nilai transaksi saham harian yang meningkat 43,38% menjadi Rp13,72 triliun dibandingkan Rp9,57 triliun pada sepekan  lalu.

Rata-rata frekuensi perdagangan saham harian kemudian meningkat 10,31% menjadi 1.239.339 perdagangan pada minggu ini dibandingkan 1.123.494 perdagangan pada minggu lalu. Indeks harga saham gabungan (IHSG) minggu ini naik 0,72% menjadi 7.059.906 dari minggu sebelumnya 7.009.631.

Kapitalisasi pasar pada minggu ini juga meningkat sebesar 0,64% menjadi Rp11,12 triliun dari Rp11,5 triliun pada akhir pekan sebelumnya.

Saham Langganan Penopang IHSG

Sejalan dengan pergerakan IHSG, pada awal Desember 2023, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat 10 saham menguat signifikan sepanjang pekan perdagangan, dengan PT Pyridam Pharma Tbk (PYFA) menguat 60,26%.

Indeks sektor yang naik antara lain sektor energi naik 1,94%, sektor material naik 0,43%, sektor kesehatan naik 0,55%, sektor keuangan naik 0,03%, dan sektor infrastruktur naik 6,02%. Sedangkan sektor industri turun 0,20%, sektor non-siklikal turun 0,72%, sektor siklikal turun 1,02%, sektor real estate turun 0,08%, sektor teknologi turun 2,98%, dan sektor transportasi turun 0,00%.

Pada perdagangan sore sesi I hari ini, Kamis (7 Desember 2023), volume perdagangan sebesar Rp6,9 triliun, turun tipis dibandingkan volume perdagangan kemarin 6 Desember 2023 sebesar Rp7,1 triliun. Dimana perdagangan saham tertinggi didominasi oleh sektor  industri dasar dan teknologi. (SNP)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement