Sepanjang Oktober lalu, saham JSPT sudah digembok Bursa sebanyak dua kali karena harga kumulatif naik tajam.
Adapun JSPT membukukan laba bersih sebesar Rp236,5 miliar atau naik 14 persen hingga kuartal III-2024. Sejalan dengan itu, pendapatan usaha juga meningkat 34 persen menjadi sebesar Rp1,72 triliun.
(DESI ANGRIANI)