IDXChannel - Saham sektor perbankan diprediksi makin menggeliat sejalan dengan potensi kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas, Rifqi Satria Dinandra mengatakan, hal itu sejalan dengan adanya dua emiten yang baru merilis laporan keuangan yang solid yakni BBCA dan BBNI.
Bank BCA mencatatkan laba bersih hingga 30% yoy. Rasio-rasio keuangan penting Bank BCA yakni cost of fund kuartal 4 yang turun menjadi 0,8 dari 1,0, CASA Rasio naik dari 79 menjadi 82, NIM naik dari 5,1 ke 5,3 dan LDR naik menjadi 68 dari 65," ujar Rifqi, Senin (30/1/2023).
Sementara itu, laporan keuangan BBNI mencatatkan net profit sebesar 68% dengan rasio positifnya yakni cost of fund turun menjadi 1,5 dari 1,6, CASA Ratio naik dari 68 ke 72, NIM naik dari 4,7 menjadi 4,8 dan LDR yang naik menjadi 84 dari 80.
"Kedua emiten besar ini telah membaik. Ekspektasi kita bank-bank lainnya juga akan positif," katanya.
Untuk sentimen, suku bunga AS juga menarik untuk dicermati karena saat ini sudah di level 4,50% dan diprediksi akan naik hanya 25 bps pada pertemuan awal Februari nanti.
"Agresivitas kenaikan suku bunga pun diprediksi akan berkurang. Apabila hanya naik 25 bps maka agresivitas The Fed sudah berkurang sesuai dengan prediksi pasar," terangnya.
Berikut rekomendasi saham dari Indo Premier Sekuritas untuk pekan ini:
BBCA (Support: 8.500, Resistance: 9.000),
BBNI (Support: 9.325, Resistance: 9.950),
BMRI (Support: 9.700, Resistance: 10.550),
SIDO (Support: 735, Resistance: 785),
RALS (Support: 665, Resistance: 700)
dan APLN (Support: 152, Resistance: 162).
(SAN)
Advertisement
Saham Perbankan Diprediksi Makin Menggeliat Pekan Ini
Saham sektor perbankan diprediksi makin menggeliat sejalan dengan potensi kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Saham Perbankan Diprediksi Makin Menggeliat Pekan Ini (FOTO:MNC Media)
Follow Saluran Whatsapp IDX Channel untuk Update Berita Ekonomi
Follow
Advertisement
Advertisement