sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham Prajogo Pangestu Ngebut Jelang CDIA Debut

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
08/07/2025 16:27 WIB
Saham-saham emiten di bawah kendali taipan Prajogo Pangestu kompak ditutup di zona hijau pada Selasa (8/7/2025).
Saham Prajogo Pangestu Ngebut Jelang CDIA Debut. (Foto: Chandra Daya Investasi)
Saham Prajogo Pangestu Ngebut Jelang CDIA Debut. (Foto: Chandra Daya Investasi)

Dalam prospektus IPO yang dirilis 19 Juni lalu CDIA menawarkan sebanyak-banyaknya 12,48 miliar saham, setara 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.

CDIA mematok harga penawaran di Rp190 per saham, dengan nilai nominal Rp100 per saham. Artinya, CDIA membidik dana maksimal sebesar Rp2,37 triliun.

Dari total dana yang diperoleh, CDIA akan mengalokasikan sekitar:

  • Rp871,76 miliar untuk menyuntik modal ke anak usaha di pilar logistik, yakni PT Chandra Shipping International (CSI) dan PT Marina Indah Maritim (MIM). Dana ini akan digunakan untuk pembelian kapal dan operasional, termasuk melalui anak usaha Chandra Maritime International Pte. Ltd (CMI).
  • Rp1,5 triliun untuk mendukung ekspansi di lini pelabuhan dan penyimpanan. Dana akan disalurkan ke PT Chandra Samudera Port (CSP) dan kemudian ke PT Chandra Cilegon Port (CCP) untuk membangun tangki penyimpanan, jaringan pipa ethylene, dan fasilitas penunjang lainnya.

Sebelum melangsungkan IPO, struktur kepemilikan saham CDIA didominasi oleh TPIA yang menguasai 66,67 persen saham, sementara sisanya sebesar 33,33 persen dimiliki oleh Phoenix Power B.V.

Informasi saja, melalui anak-anak usahanya, CDIA mengembangkan bisnis dalam sejumlah pilar utama yang mencakup sektor energi, logistik, kepelabuhan dan penyimpanan, serta pengelolaan air.

Keempat pilar ini menjadi fondasi pengembangan jangka panjang CDIA di sektor infrastruktur dan energi.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement