sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham Sektor Ritel Mayoritas Melemah pada Perdagangan Sesi I Hari Ini

Market news editor Aditya Pratama
02/07/2021 14:24 WIB
Saham pengelola toko ritel mayoritas berada di zona merah pada perdagangan sesi I hari ini. Hal itu terjadi setelah pengumuman PPKM Darurat Jawa-Bali kemarin.
Saham Sektor Ritel Mayoritas Melemah pada Perdagangan Sesi I
Saham Sektor Ritel Mayoritas Melemah pada Perdagangan Sesi I

IDXChannel - Saham-saham pengelola toko ritel mayoritas berada di zona merah pada perdagangan sesi I hari ini, Jumat (2/7/2021). Pergerakan ini terjadi sehari setelah pengumuman penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali pada 3-21 Juli 2021, dimana nantinya oeprasional ritel akan terganggu.

Dilihat melalui RTI, sejumlah saham emiten sektor ritel pada perdagangan sesi hari ini mengalami pelemahan, mulai dari PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), dan PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET).

Saham AMRT pada perdagangan sesi I hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 10 tau 0,80 persen ke Rp 1.235 per lembar saham, saham ERAA mengalami penurunan sebesar Rp 10 atau 1,49 persen ke Rp 660 per lembar saham.

Kemudian, saham RALS mengalami penurunan sebesar Rp 10 tau 1,48 persen ke Rp 665 per lembar saham, saham MPPA mengalami penurunan sebesar Rp 15 atau 1,38 persen ke Rp 1.070 per lembar saham.

Lalu, saham LPPF turut mengalami penurunan sebesar Rp 20 tau 1,01 persen ke Rp 1.955 per lembar saham, dan saham DNET mengalami penurunan sebesar Rp 40 atau 1,24 persen ke Rp 3.180 per lembar saham.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement