Cahya Puteri Abdi Rabbi
IDXChannel - PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) membukukan pendapatan sebesar Rp1,7 triliun sepanjang 2024
Naiknya pendapatan ditopang oleh segmen buah impor yang melonjak 24 persen menjadi Rp2,1 triliun, serta segmen unggas beku tumbuh signifikan 55 persen menjadi Rp42,9 miliar.
Sebaliknya, perseroan mencatatkan penurunan laba bersih menjadi sebesar Rp35,2 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp38,7 miliar. Hal ini disebabkan oleh adanya peningkatan biaya operasional serta harga pokok produk buah segar yang meningkat.
“Di tengah gejolak perekonomian yang terjadi serta adanya penurunan daya beli dikalangan masyarakat pada tahun 2024, perolehan margin kami mengalami penurunan, namun perolehan margin tersebut masih dalam kondisi terjaga,” kata Direktur Utama BUAH, Renny Lauren dalam siaran pers pada Selasa (29/4/2025).
Untuk menggenjot kinerja di 2025, BUAH telah menyiapkan sejumlah strategi penetrasi pasar baru, agar perseroan dapat menutup tahun dengan kinerja maksimal.
