Prospek Pekan Ini
Analis FXEmpire, James Hyerczyk, menilai harga minyak berpotensi melanjutkan kenaikan pekan ini, didorong kombinasi ekspektasi kebijakan dovish The Fed dan meningkatnya risiko geopolitik di sejumlah kawasan.
Hyerczyk menjelaskan, pelaku pasar saat ini mematok sekitar 87 persen peluang The Fed memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pekan ini.
Suku bunga yang lebih rendah biasanya menurunkan biaya pendanaan dan mendorong prospek pertumbuhan, sehingga meningkatkan minat terhadap energi, terutama ketika konsumsi rumah tangga AS mulai melemah dan pasar tenaga kerja menunjukkan tanda-tanda goyah.
“Datanya memang campuran, tetapi sikap dovish The Fed menjadi faktor yang paling diperhatikan pasar,” tulis Hyerczyk.
Dinamika geopolitik juga menjaga harga minyak tetap bertahan. Perundingan damai terkait Ukraina kembali buntu, sementara negara-negara G7 dikabarkan mempertimbangkan larangan maritim penuh terhadap minyak Rusia untuk menggantikan mekanisme batas harga saat ini.