Siap IPO Hari Ini Rp196 per Saham, Berikut Profil Net Visi Media (NETV)

IDXChannel - PT Net Visi Media Tbk akan melaksanakan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Rabu (26/1/2022). Calon emiten dengan kode saham NETV ini akan menjadi perusahaan tercatat ke-4 di BEI pada tahun 2022 ini.
Mengutip laman e-IPO, Net Visi Media merupakan induk usaha NET TV ini bergerak di sektor consumer cyclicals dengan subsektor media & entertainment. Adapun industri NETV adalah media dengan sub industri broadcasting.
Net Visi Media nantinya membawahi perusahaan anak yang bergerak dalam bidang usaha di industri media seperti NMTV, Net Media Digital (NMD), Net Media Berita (NMB), dan Kreatif Inti Korpora (CREATIVE INC).
Diharapkan ketika kegiatan usaha dari NMD, NMB dan CREATIVE INC dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan, tentunya akan memberikan dampak yang positif bagi pendapatan Perseroan.
Jumlah saham yang dilepas melalui penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) sebanyak 765,3 juta saham atau setara 4,37%. Harga penawaran NETV sebesar Rp 196 per saham.
Dengan harga IPO sebesar Rp 196 per saham, maka NET TV meraih dana Rp149,99 miliar. PT NH Korindo Sekuritas Indonesia bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
Bersamaan dengan penawaran umum, NET TV akan menerbitkan sebanyak 5,93 miliar saham baru dalam rangka pelaksanaan konversi atas seluruh tagihan yang dimiliki oleh PT Indika Inti Holdiko, berdasarkan perjanjian pinjaman pemegang saham untuk mengkonversi total pinjaman menjadi 1,8 miliar saham.
Kemudian, mandatory convertible bonds yang telah diterbitkan perseroan kepada masing-masing PT Semangat Bambu Runcing sebanyak 2,06 miliar saham dan PT First Global Utama sebanyak 2,06 miliar saham.
Dengan demikian, total persentase saham hasil pelaksanaan konversi mencapai 25,31% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum dan pelaksanaan konversi.
Sesuai rencana, NET TV akan menggunakan 18,5% dana hasil IPO untuk modal kerja, yang akan digunakan dalam industri manajemen (artis) antara lain untuk biaya pengembangan keahlian dan keterampilan artis serta biaya operasional.