Secara sektoral, calon emiten datang dari beragam industri. BEI mencatat ada 4 perusahaan dari sektor keuangan, 5 dari sektor kebutuhan pokok (consumer non-cyclicals), serta 4 lainnya dari bidang kesehatan.
Sektor energi, industri, dan logistik juga tidak ketinggalan menyumbang masing-masing 3 perusahaan. Sektor properti dan real estat menjadi satu-satunya sektor yang absen dari pipeline pencatatan saat ini. Sementara itu, sektor teknologi diwakili oleh 2 calon emiten.
Sebelumnya, sepanjang tahun berjalan hingga awal Mei, sudah terdapat 13 perusahaan yang resmi mencatatkan sahamnya di BEI, dengan total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp6,94 triliun.
(Fiki Ariyanti)