BEBS mencatatkan pendapatan sebesar Rp459,4 miliar atau naik 315 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp110,6 miliar. Adapun sumber pendapatan perseroan berasal dari penjualan material dan readymix.
Menurut Hasan, besarnya pembagian dividen karena tahun lalu kinerja perseroan sangat baik. BEBS mengalami pertumbuhan signifikan yang tercermin pada laporan keuangannya. Di sisi lain, modal BEBS juga masih sangat memadai.
“Meskipun laba dibagikan menjadi dividen, permodalan kami masih kuat untuk menopang ekspansi dan kinerja tahun ini,” kata Hasan. (TYO)