sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Siapa Pemilik Saham JARR? Punya Konglomerat Kalsel, Intip Info Kepemilikannya

Market news editor Kurnia Nadya
14/10/2025 16:59 WIB
JARR ditutup di harga Rp6.950 per saham, menurun 14,98 persen dan akhirnya menyentuh batas auto reject bawah setelah mengalami rally selama dua bulan terakhir.
Siapa Pemilik Saham JARR? Punya Konglomerat Kalsel, Intip Info Kepemilikannya. (Foto: JARR)
Siapa Pemilik Saham JARR? Punya Konglomerat Kalsel, Intip Info Kepemilikannya. (Foto: JARR)

IDXChannel—Siapa pemilik saham JARR? PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) adalah perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit, dan merupakan salah satu perusahaan milik Samsudin Andi Arsyad atau Haji Isam

Melansir laman resmi Jhonlin Agro Raya (14/10/2025), perusahaan ini didirikan pada 2014 dengan lingkup usaha di bidang perkebunan, industri, perdagangan, pengangkutan darat dan jasa. 

JARR memiliki 20.000 hektare perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, yang terbagi dalam dua area. Adapun total lahan tertanamnya mencapai sekitar 10.548 hektare. 

Lalu bagaimana struktur kepemilikan saham di PT Jhonlin Agro Raya Tbk? Mengutip data Bursa Efek Indonesia, berikut ini adalah informasi kepemilikan saham dan pengendali saham JARR

Siapa Pemilik Saham JARR? 

Berdasarkan laporan bulanan registrasi  pemegang efek, per 30 September 2025 pengendali saham JARR adalah PT Eshan Agro Sentosa dengan kepemilikan sebanyak 7,99 miliar saham, atau setara dengan 86,64 persen dari total saham. 

Berikutnya, pemegang saham minoritas lain adalah PT Sinar Bintang Mulia yang memiliki 6 juta saham atau setara dengan 0,07 persen dari total. Sedangkan masyarakat menguasai JARR dengan kepemilikan 1,22 miliar saham (13,24 persen). 

Adapun penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham JARR, atau pemilik perusahaannya, adalah Samsudin Andi Arsyad. JARR adalah salah satu perusahaan yang dimiliki oleh pengusaha asal Kalimantan tersebut. 

Eshan Agro Sentosa merupakan perusahaan sub holding yang bergerak di sektor CPO, dan masih tergabung dalam Eshan Rimba Agro yang merupakan holding usaha milik Haji Isam di bidang perkebunan dan kehutanan. 

Pada perdagangan Selasa 14 Oktober 2025, saham JARR ditutup di harga Rp6.950 per saham, menurun 14,98 persen dan akhirnya menyentuh batas auto reject bawah setelah mengalami rally selama dua bulan terakhir. 

Dalam enam bulan terakhir, kenaikan harga saham JARR sudah mencapai 1.830 persen. Harga sahamnya mulai naik pada akhir Agustus, dan terus mencatatkan kenaikan sampai menyentuh titik tertingginya di Rp7.450 per saham pada Oktober. 

Itulah informasi singkat tentang siapa pemilik saham JARR

(Nadya Kurnia)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement