Market Watch
Last updated : 15:15 WIB 21/03/2023

Data is a realtime snapshot, delayed at least 10 minutes

Major Indexes
  • IHSG
  • 6,691.61
  • +79.12
  • +1.2%
  • LQ45
  • 929.99
  • +14.42
  • +1.58%
  • IDX30
  • 485.28
  • +7.75
  • +1.62%
  • JII
  • 560.74
  • +5.66
  • +1.02%
  • HSI
  • 20,049.64
  • +458.21
  • +2.34%
  • NYSE
  • 14,741.08
  • -244.87
  • -1.63%
  • STI
  • 3,219.28
  • -1.70
  • -0.05%
Currencies
  • USD-IDR
  • 15,339
  • 0.00%
  • 0
  • HKD-IDR
  • 1,953
  • 0.00%
  • 0
Commodities
  • Emas
  • 970,835
  • -0.52%
  • -5,050
  • Minyak
  • 1,047,040
  • +0.92%
  • +9,510

Sigma Energy (SICO) Tebar Dividen Rp910 Juta, Ini Jadwalnya

Market news
Cahya Puteri Abdi Rabbi
29/11/2022 07:55 WIB
SICO akan membagikan dividen sebesar Rp910 juta yang berasal dari laba bersih yang berakhir pada 30 September 2022.
Sigma Energy (SICO) Tebar Dividen Rp910 Juta, Ini Jadwalnya. Foto: MNC Media.
Sigma Energy (SICO) Tebar Dividen Rp910 Juta, Ini Jadwalnya. Foto: MNC Media.

IDXChannel - PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO) akan membagikan dividen interim tahun buku 2022. Adapun pembagian dividen interim ini telah disetujui Dewan Komisaris perseroan.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), SICO akan membagikan dividen sebesar Rp910 juta yang berasal dari laba bersih yang berakhir pada 30 September 2022.

"Direksi perseroan dengan ini akan membagikan dividen interim tahun buku 2022 sebesar Rp1 per saham, yang dibagikan paling lambat 20 Desember 2022," tulis manajemen SICO dalam keterbukaan informasi, dikutip Selasa (29/11/2022).

Dividen akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) perseroan, pada 8 Desember 2022 pukul 16.00 WIB.

Sebagai informasi, per September 2022 SICO mengantongi laba bersih sebesar Rp8,88 miliar, atau naik 24,64% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp7,12 miliar.

Di sisi lain, pendapatan usaha perseroan justru mengalami penurunan sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini. Dalam laporan keuangan, pendapatan usaha perseroan tercatat turun sebesar 2,25% menjadi Rp53,78 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp55,02 miliar. 

Berdasarkan segmen usahanya, pendapatan sewa kompressor gasjack berkontribusi sebesar Rp36,82 miliar. Kemudian, penjualan bahan bakar tercatat sebesar Rp15,23 miliar, dan pendapatan lainnya tercatat sebesar Rp1,73 miliar.

Halaman : 1 2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis IDX Channel tidak terlibat dalam materi konten ini.