Hal senada diungkapkan Hananto Aji bahwa keterlibatan perseroan di Prima Terminal Petikemas sebelumnya adalah bentuk dari kolaborasi BUMN. Saat ini dengan semakin berkembangnya bisnis kepelabuhanan di BNCT, maka pihaknya mengembalikan pengelolaan kepada Pelindo sesuai bisnis inti masing-masing.
Penyerahan kepemilikan saham Prima Terminal Petikemas kepada Pelindo disebut sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan dan mengembangkan bisnis kepelabuhanan pada perusahaan tersebut.
Perlu diketahui bahwa Prima Terminal Petikemas merupakan bagian dari Pelindo Group yang dibentuk pada tahun 2013. Perusahaan tersebut hasil dari kolaborasi Pelabuhan Indonesia dengan kepemilikan saham sebesar 70 persen. Pemegang saham lainnya adalah Wijaya Karya dengan kepemilikan saham 15 persen dan Hutama Karya dengan kepemilikan saham 15 persen.
Pada 3 Januari 2022, Pelabuhan Indonesia mengalihkan kepemilikan saham pada Prima Terminal Petikemas kepada subholding Pelindo Terminal Petikemas. Hingga akhirnya, Selasa hari ini kepemilikan saham Wijaya Karya dan Hutama Karya diambil alih sepenuhnya oleh Pelindo Terminal Petikemas melalui penandatanganan akta jual beli pengalihan hak atas saham PT Prima Terminal Petikemas.
(DES)