IDXChannel - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) resmi menjadi pemegang saham pengendali PT Bank Pembangunan Daerah Bengkulu atau Bank Bengkulu.
Hal ini setelah penyetoran modal sebesar Rp250 miliar untuk proses Kelompok Usaha Bank (KUB) dilakukan dan mendapat persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) efektif per 1 Maret 2024.
“Dengan sokongan Bank BJB, BPD yang bergabung dengan KUB Bank BJB tentu akan terdampak positif dalam mengakselerasi kualitas layanannya, serta dapat lebih efisien mengenai pengeluaran capital expense melalui penggunaan bersama atas berbagai pengembangan infrastruktur yang telah Bank BJB lakukan,” ujar Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi melalui keterangan pers, Rabu (6/3/2024).
Bank BJB pun memastikan akan mendukung penuh pengembangan bisnis Bank Bengkulu, usai bergabung dalam Kelompok Usaha Bank (KUB).
Bank Bengkulu sendiri telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2023, dimana salah satu keputusannya mengangkat Beni Harjono sebagai Direktur Utama dan Iswahyudi sebagai Direktur Bisnis perusahaan.