IDXChannel - Para CEO di seluruh dunia semakin menyadari bahwa risiko perubahan iklim merupakan salah satu megatren global yang akan mengubah cara untuk menciptakan dan menghasilkan nilai, terutama dalam tiga tahun ke depan.
Demikian hasil survei yang dilakukan oleh PricewaterhouseCoopers (PwC) Global, saah satufirma akuntasi raksasa di dunia.
Partner at PwC Indonesia, Andy Santoso mengatakan, survei tersebut menunjukkan, peningkatan signifikan dalam kesadaran akan dampak perubahan iklim, yang menuntut perusahaan untuk beradaptasi dan melakukan transformasi model bisnis agar dapat menjaga kepercayaan dari investor, pemangku kepentingan, dan memastikan pertumbuhan berkelanjutan dalam jangka panjang.
“Salah satu strategi utama dalam mendorong transformasi ini adalah strategi dekarbonisasi, perusahaan harus mengurangi emisi karbon secara agresif dengan mengadopsi praktik berkelanjutan yang didukung oleh teknologi,” kata Andy dalam IDX Channel ESG 2024 Workshop and Panel Discussion di Jakarta pada Selasa (6/8/2024).