“Salah satu manfaat terbesar dari memiliki pasar [perdagangan karbon] adalah memiliki transparansi harga,” kata Miyuki Kan, direktur Departemen Derivatif di Daiwa Securities, yang berpartisipasi dalam perdagangan pada pembukaan pasar, sebagaimana dikutip dari BloombergNews, Rabu (11/10).
Kan menambahkan bahwa fungsi pasar kemungkinan akan meningkat seiring dengan semakin banyaknya pembelian dan penjualan di masa depan.
Negara-negara Asia lainnya juga sudah meluncurkan bursa karbon atau meningkatkan platform yang sudah ada. Salah satunya adalah Indonesia yang baru-baru ini sudah memulai bursa karbon, yang diselenggarakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), pada September lalu.
Melansir dari BloombergNews (11/10), hingga pembukaan pasar pada Rabu ini, tercatat 188 peserta yang telah terdaftar selama bulan lalu. TSE akan menerima pesanan perdagangan karbon pada pagi dan sore hari, dengan harga ditempatkan pada pukul 11:30 dan 15:00 waktu lokal.
Pada upacara pembukaan bursa karbon pada Rabu, Menteri Perdagangan Jepang Yasutoshi Nishimura menyatakan, pengurangan emisi karbon dapat dinilai melalui perdagangan kredit karbon. Hal ini dapat meningkatkan prediktabilitas investasi dekarbonisasi dan mendorong perusahaan untuk menerapkannya. (ADF)