IDXChannel - PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mengumumkan perkembangan terbaru ihwal aksi penawaran umum perdana saham / initial public offering (IPO) anak usaha JSMR yakni PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) atau operator Tol Trans Jawa.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko JSMR, Ade Wahyu mengatakan perseroan menargetkan rencana IPO ini bakal terlaksana pada pertengahan tahun depan. Target tersebut mundur mengingat dalam pertemuan pada April 2022 lalu, perseroan menargetkan rencana IPO JTT akan terlaksana pada kuartal I/2023.
"Kita berusaha ini dapat selesai akhir semester I atau paling tidak awal semester II tahun depan ," kata Ade dalam Public Expose, Rabu (14/9/2022).
Ade belum merinci besaran target dana yang diincar dalam IPO, namun mengungkapkan beberapa detil perhitungan internal.
"Mengenai besaran berapa kita masih kalkulasi tapi kira-kira, perhitungan di internal kita ada di kisaran 2,8 - 3,8 pbp (payback period). Nanti kita akan sampaikan ke teman-teman kalau datanya sudah tersedia, dan kalau sudah ada kajian yang lebih komprehensif lagi," terangnya.
Sebelumnya, Direktur Bisnis PT Jasa Marga Tbk (JSMR) Reza Febriano mengatakan rencana IPO anak usaha merupakan bagian dari upaya mencari pembiayaan secara mandiri, demi mengejar nilai tambah bagi perseroan.
Divisi Transjawa Tollroad tersebut mengelola 13 ruas tol Trans Jawa, di mana 4 ruas merupakan segmen operasi Tol Jakarta-Cikampek, Palimanan-Kanci, Semarang ABC, dan Surabaya-Gempol.
Selanjutnya, 9 ruas lain merupakan BUJT Tol Jakarta-Cikampek (Elevated), Batang-Semarang, Semarang-Solo, Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono-Kediri, Surabaya-Mojokerto, Gempol-Pandaan, Gempol-Pasuruan, dan Pandaan-Malang.