IDXChannel - PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) menjual 90 persen saham entitas usahanya di bidang kelistrikan yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
TOBA melepas sahamnya di PT Minahasa Cahaya Lestari (MCL), operator PLTU Sulut-3 kepada PT Kalibiru Sulawesi Abadi (KSA).
KSA adalah perusahaan yang berafiliasi dengan Hilmi Panigoro dan Benny Setiawan, yang membeli dua aset PLTU dari TOBA.
Sebelumnya, TOBA mengendalikan 90 persen saham MCL lewat anak usahanya, PT Toba Bara Energi (TBA).
"Bersama ini kami sampaikan bahwa transaksi MCL telah selesai dilaksanakan berdasarkan Akta Pengalihan Saham tertanggal 5 Maret 2025 yang telah ditandatangani TBAE selaku Penjual dan KSA selaku Pembeli," tulis Direktur TBS Energi Utama Alvin Firman Sunanda dalam keterbukaan informasi BEI, Jumat (7/3/2025).
Aksi pelepasan anak usaha tersebut telah mendapat persetujuan dari pemegang saham TOBA pada Rapat Umum Pemegang Saham Independen yang digelar 14 November 2024 lalu.
Manajemen TOBA memastikan, transaksi pengalihan saham ini tidak berdampak secara negatif terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan.
Saham TOBA pada Jumat (7/3/2025) menguat 1,14 persen ke harga Rp354 dengan nilai transaksi menyentuh Rp3,39 miliar.