sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Telkom Raih Pendapatan Rp147,31 Triliun di 2022

Market news editor Suparjo Ramalan
26/03/2023 05:02 WIB
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) membukukan pendapatan konsolidasian sepanjang 2022 sebesar Rp147,31 triliun.
Telkom Raih Pendapatan Rp147,31 Triliun di 2022 (FOTO: Dok MNC Media)
Telkom Raih Pendapatan Rp147,31 Triliun di 2022 (FOTO: Dok MNC Media)

IDXChannel - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) membukukan pendapatan konsolidasian sepanjang 2022 sebesar Rp147,31 triliun. Angka tersebut tumbuh sebesar 2,9 persen dibanding tahun sebelumnya.

Untuk laba bersih operasi mencapai Rp25,86 triliun atau tumbuh 7,7 persen secara tahunan (YoY). Sementara, EBITDA perseroan tercatat sebesar Rp78,99 triliun atau tumbuh 4,3 persen.

Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, mengatakan capaian kinerja apik itu merupakan output dari fokus perusahaan saat menjalankan strategi utama Five Bold Moves.

"Syukur Alhamdulillah, Telkom dapat menutup tahun 2022 dengan cukup baik, baik dari aspek kinerja keuangan maupun operasional," ungkap Ririek melalui keterangan pers, Sabtu (25/3/2023). 

Pada segmen mobile, PT Telkomsel Tbk selaku anak usaha Telkom membukukan pendapatan Rp89,04 triliun atau tumbuh 1,8 persen dari periode yang sama tahun lalu. Ririek menyebut bisnis digital menjadi kontributor pertumbuhan kinerja dengan kontribusi sebesar 81,9 persen dari total pendapatan.

Segmen itu tumbuh positif 6,9 persen atau mencapai Rp72,93 triliun dibanding periode yang sama 2021. Telkomsel melayani 156,8 juta pelanggan dengan data payload yang tumbuh positif hingga 18,7 persen menjadi 16.426.853 TB, konsumsi payload menyentuh 11.962 MB per pengguna layanan data atau tumbuh 16,1 persen.

Pada investasi Telkomsel di GoTo, lanjut Ririek juga menghasilkan sinergi value yang cukup baik bagi perusahaan, di antaranya integrasi MyTelkomsel dan GoPay untuk meningkatkan user experience penggunaan produk digital, integrasi layanan Telkomsel MyAds serta platform GoBiz untuk membantu digitalisasi UMKM, kemudahan bagi mitra Gojek untuk menjadi mitra reseller Telkomsel, dan lainnya.

Pada segmen Consumer, pendapatan IndiHome tercatat Rp28,0 triliun atau tumbuh positif 6,4 persen dari periode yang sama 2021, dengan kontribusi 19,0 persen dari total pendapatan perusahaan dan EBITDA yang stabil pada kisaran 50 persen. 

Adapun 90 persen pendapatan IndiHome ini dikontribusi pelanggan segmen consumer dan selebihnya dari segmen enterprise. IndiHome menutup 2022 dengan pertumbuhan pelanggan sebesar 7,1 persen dari akhir tahun lalu menjadi 9,2 juta pelanggan, 63 persen diantaranya merupakan pelanggan Dual Play dan 37 persen pelanggan Triple Play. 

Pada segmen Enterprise, perseroan mencatat kinerja sebesar Rp19,2 triliun dengan layanan B2B Digital IT Services dan Enterprise Connectivity sebagai kontributor utama pendapatan. Segmen ini mencatat pertumbuhan kinerja kuartalan yang cukup signifikan pada triwulan IV/2022 sebesar 9,3 persen.

Ririek memastikan Telkom terus memperkuat kapabilitas di bisnis cloud melalui kerja sama strategis dengan pemain teknologi global, di samping terus meningkatkan kualitas dalam memberikan solusi digital kepada pelanggan.

Sementara itu, pendapatan segmen Wholesale and International tumbuh 8,3 persen menjadi Rp15,4 triliun, dikontribusi pertumbuhan pada bisnis layanan suara wholesale internasional dan bisnis infrastruktur digital.

Pada bisnis tower, Mitratel selaku anak usaha Telkom membukukan pendapatan sebesar Rp7,7 triliun atau tumbuh 12,5 persen, yang utamanya didorong oleh perolehan dari sewa menara. EBITDA dan laba bersih perusahaan sepanjang 2022 tumbuh positif 18,5 persen dan 29,3 persen.

Sepanjang 2022, total belanja anggaran perseroan mencapai Rp34,2 triliun atau 23,2 persen dari total pendapatan. Anggaran belanja ini difokuskan pada pengembangan infrastruktur jaringan telekomunikasi demi pengalaman digital pelanggan yang lebih baik. (RRD)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement