"Dengan demikian, setelah Tanggal Efektif Pemisahan kepemilikan saham Perseroan di Telkomsel menjadi sebesar 69,9% dan kepemilikan saham Singtel di Telkomsel menjadi 30,1%," tulis Telkom.
Sebelum pemisahan, Telkom memiliki 65% saham Telkomsel dan Singtel menggenggam 35% saham Telkomsel.
Dalam keterangan resmi Telkom disebutkan, terkait spin-off IndiHome ini, Telkomsel akan mengeluarkan sejumlah saham baru bagi Telkom.
Nilai IndiHome yang mencapai hampir Rp58,3 triliun, yang mana akan 50% lebih tinggi dari ekuitas Telkom jika digabungkan dengan perjanjian komersial lainnya antara Telkom dan Telkomsel, sehingga mengakibatkan transaksi ini dikategorikan sebagai transaksi material yang memerlukan persetujuan dari pemegang saham independen Telkom.
Direksi menyatakan, rapat umum pemegang saham (RUPS) untuk menyetujui rencana pemisahan akan dilaksanakan pada 30 Mei 2023.
Pemegang saham yang berhak hadir dalam RUPS adalah pemegang saham yang tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan dan/atau pemegang sub rekening efek pada penutupan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 5 Mei 2023 atau wakilnya yang sah dengan surat kuasa.
(FAY)