IDXChannel – Bursa saham Asia cenderung menguat di awal perdagangan Kamis (9/11/2023) seiring pelemahan dolar Amerika Serikat (AS) dan menghijaunya indeks S&P 500 di Wall Street di tengah investor masih menyimak soal sentimen suku bunga global.
Indeks Nikkei 225 Tokyo melompat 0,90 persen per pukul 09.48 WIB. Kemudian, indeks Straits Times Singapura naik 0,36 persen, KOSPI Korea Selatan (Korsel) terapresiasi 0,33 persen, SENSEX India menghijau 0,05 persen, dan ASX 200 Australia terangkat 0,52 persen.
Sementara, Hang Seng Hong Kong dan Shanghai Composite turun 0,39 persen dan 0,05 persen.
Imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS alias US Treasury bertenor 10-tahun yang menjadi acuan turun ke 4,5059% dibandingkan dengan penutupan 4,523% pada Rabu waktu AS.
Yield obligasi bertenor dua tahun, yang meningkat seiring dengan ekspektasi para trader terhadap suku bunga bank sentral AS Federal Reserve (The Fed) yang lebih tinggi, menyentuh 4,932%, turun dibandingkan dengan penutupan di AS sebesar 4,936% di hari sebelumnya.