Tips dan Cara Investasi Reksa Dana Saham: Aspek yang Perlu Diperhatikan
1. Tentukan Profil Risiko
Sebelum mulai berinvestasi pada instrumen apa pun, investor harus memahami profil risikonya. Profil risiko adalah batasan toleransi dan kesiapan investor terhadap fluktuasi nilai investasi. Ada tiga jenis profil risiko, yakni: konservatif; moderat; agresif.
Nilai instrumen investasi akan berfluktuasi, apa pun jenisnya. Namun dari beragam jenis instrumen investasi, ada yang fluktuasi harganya relatif stabil, ada pula yang sangat berfluktuasi.
Jika investor merasa tidak siap menolerir naik-turun harga yang signifikan dan ekstrem, maka kategori profil risikonya adalah konservatif. Maka investasi yang cocok untuknya adalah instrumen dengan tingkat risiko rendah.
Sebaliknya, jika investor mampu, sanggup, dan siap menolerir naik-turun harga instrumen maupun nilai investasi secara signifikan, maka profil risikonya adalah agresif. Artinya pula, dia mampu berinvestasi pada instrumen berisiko tinggi.
2. Membaca Prospektus
Mengutip Syailendra Capital (20/6), prospektus berisi informasi mendasar tentang reksa dana terkait dan manajer investasi yang mengelolanya. Adapun isi prospektus antara lain: