1. Jangka Waktu Investasi
Umumnya, generasi muda memilih produk finansial yang memberikan imbal hasil maksimal di masa depan, sehingga lebih berani untuk mengambil risiko tinggi.
Hal ini berbeda dengan investor yang mendekati masa pensiun, yang cenderung memilih produk dengan risiko rendah untuk memperoleh imbal hasil secara stabil dalam jangka waktu pendek.
2. Pendapatan
Pendapatan dapat mempengaruhi profil risiko Anda. Jika Anda memiliki penghasilan tak menentu misalnya bekerja secara freelance, kemungkinan Anda mentolerir risiko investasi akan lebih rendah dibanding dengan investor yang mempunyai pendapatan tetap.