“Infrastruktur kami memang sudah sesuai dengan tren bisnis yang ada, yang bisa mendorong pertumbuhan dan memberikan layanan yang terbaik bagi pelanggan,” ujar dia.
Terkait proyeksi kinerja tahun ini, Heri meyakinkan bahwa TLKM mempertahankan dan terus berupaya menjadi pemimpin pasar melalui pendapatan yang tumbuh di kisaran mid-single digit, dengan tingkat profitabilitas EBITDA yang terjaga.
Secara berkelanjutan, perseroan pun terus berupaya meningkatkan operational excellence dengan digitalisasi, digitalisasi, proses bisnis yang ringkas, cepat dan agile, serta didukung talenta unggulan.
“Kami juga berupaya mengoptimalkan belanja modal di sekitar 25% dari total pendapatan, dengan penggunaan sebagian besar pada penguatan digital infrastruktur,” pungkas Heri.
(DES)