Melihat kesamaan volume, maka ini merupakan crossing saham atau transaksi tutup sendiri, yang memiliki volume sama dan difasilitasi AB yang sama.
Hingga Jumat (13/9/2024) saham BUKA turun 2,72 persen di Rp143 per saham. Nilai transaksi di pasar reguler mencapai Rp212,03 miliar, dengan volume 1,49 per saham.
Sejatinya saham BUKA menjadi perbincangan para pelaku pasar seiring kenaikan tajam imbas rumor akuisisi oleh e-commerce China, Temu.
Hal ini memicu spekulasi bahwa BUKA mungkin menjadi target akuisisi, seperti TikTok dan Tokopedia. Meski demikian, izin operasional Temu belum diberikan.
(DESI ANGRIANI)