IDXChannel - PT Trimegah Sekuritas Tbk (TRIM) dan anak usaha mencatatkan laba bersih senilai Rp37,38 miliar di semester I/2022. Realisasi itu meningkat 14,25% year on year (yoy) dibandingkan periode sama tahun 2021 senilai Rp32,72 miliar. Ini mempengaruhi kenaikan laba per saham dasarnya menjadi Rp5,26, dari semula Rp4,60.
Kondisi ini tak terlepas dari adanya kenaikan pendapatan usaha TRIM sebesar 18,57% yoy mencapai Rp278,27 miliar. Kontribusi terbesar berasal dari jasa kegiatan manajer investasi senilai Rp87,12 miliar, disusul komisi perantara perdagangan efek mencapai Rp80,63 miliar, dan jasa penjaminan emisi-penjualan efek sebanyak Rp44,39 miliar.
TRIM juga mampu mendapatkan pemasukan dari dividen dan bunga senilai Rp34,23 miliar, dengan keuntungan perdagangan efek sebanyak Rp20,25 miliar. Adapun jasa penasihan keuangan menyerap pemasukan senilai Rp11,11 miliar, dan lain-lain Rp515,04 juta.
Mayoritas beban usaha datang dari gaji dan tunjangan karyawan yang mencapai Rp117,15 miliar, disusul beban pemasaran senilai Rp24,97 miliar, dan penyusutan-amortisasi Rp11,03 miliar. Tiga biaya terbesar itu menambah total usaha TRIM senilai Rp205,20 miliar, atau naik 26,53% yoy.
Neraca TRIM per 30 Juni 2022 menunjukkan ada kenaikan aset sebesar 54,76% mencapai Rp2,81 triliun, dari akhir 2021 sebanyak Rp1,81 triliun. Kewajiban pembayaran atau liabilitas perseroan meningkat 101,74% menjadi Rp1,90 triliun, sedangkan modal/ekuitas perseroan tumbuh 4,26% menjadi Rp914,58 miliar.