sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Unicorn dan Startup Baru Akan Banjiri Indonesia, IPO jadi Alternatif Galang Modal

Market news editor Suparjo Ramalan
10/12/2021 07:36 WIB
Indonesia Fintech Society (IFSoc) memperkirakan banyak bermunculan unicorn atau stratup baru di Indinesia.
Indonesia Fintech Society (IFSoc) memperkirakan banyak bermunculan unicorn atau stratup baru di Indinesia.  (Foto: MNC Media)
Indonesia Fintech Society (IFSoc) memperkirakan banyak bermunculan unicorn atau stratup baru di Indinesia. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indonesia Fintech Society (IFSoc) memperkirakan banyak bermunculan unicorn atau stratup baru di Indinesia. Perkirakan itu mulai terjadi pada 2022 mendatang. 

Anggota Steering Sommittee IFSoc, Rudiantara menjelaskan, fenomena kemunculan stratup baru merupakan kelanjutan dari perusahaan rintisan sebelumnya, misalnya Gojek, Tokopedia, J&T Ekspress, Bukalapak, Traveloka, Xendit, Ajaib, Onlinepajak, hingga Ovo.

"Di tahun 2022 (unicorn-unicorn baru) masih akan bermunculan. Misalnya dari sektor fintech, edutech, atau bahkan healthtech," kata Rudiantara saat konferensi pers, Kamis (9/12/2021). 

Namun, Rudiantara menekankan pentingnya keunggulan hingga ketahanan model bisnis dari tumbuhnya unicorn-unicorn baru di Indonesia. Khususnya, inovasi dan strategi model bisnis. 

"Lalu apakah nanti masih akan pakai strategi bakar uang, atau sudah ada yang fokus pada aspek cashflow dan lain sebagainya," kata dia. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement