sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Usai IPO, Trimegah (UVCR) Targetkan Kenaikan Profit dan Jumlah User

Market news editor Iqbal Dwi Purnama
27/07/2021 13:24 WIB
Usai melakukan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham, PT Trimegah Karya Pratama Tbk langsung pasang target baru.
Usai IPO, Trimegah (UVCR) Targetkan Kenaikan Profit dan Jumlah User. (Foto: MNC Media)
Usai IPO, Trimegah (UVCR) Targetkan Kenaikan Profit dan Jumlah User. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Usai melakukan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham, PT Trimegah Karya Pratama Tbk langsung pasang target baru. Emiten berkode UVCR ini berancang-ancang mendapatkan kenaikan profit dan menambah user baru sepanjang tahun ini.

"Target kita akan memiliki peningkatan profit, selain itu kita memiliki target penambahan user dan juga berbagai macam merchand tambahan yang memotivasi masyarakat. Karena disaat IPO ini kita melihat ini menjadi kesempatan yang bagus karena masyarakat jadi lebih banyak yang tahu," beber Direktur UVCR, Riky Boy Permata, live IDXChanel, pada Selasa (27/7/2021).

Riky melanjutkan, saat ini literasi digital telah memberikan manfaat positif bagi perusahaan , di mana unit usaha mereka dengan mudah dikenal masyarakat luas. Posisi itu membuat emiten pemilik merek Ultra Voucher akhirnya memutuskan untuk IPO.

"Ultra Voucher kita memilih IPO kenapa, karena kita juga mau melihat momentumnya perusahaan-perusahaan digital semakin berkembang lagi dan semakin dipercaya oleh masyarakat, terutama di Indonesia," terang dia.

Selain berkembangnya literasi digital dan pengenalan pada masyarakat, pengembangan bisnis juga menjadi alasan Ultra Voucer untuk melantai di bursa. Dia pun mengaku penggunaan dana hasil IPO ini akan difokuskan untuk pengembangan usaha perseroan.

"Namun pada dasarnya tujuan dari IPO kita, selain untuk mengenalkan ultra voucher, kita juga ingin melakukakn pengembangan bisnis, di mana memang fokus dari IPO ini penggunaan dananya kita fokuskan untuk pengembangan bisnis. Seperti penambahan fitur pada aplikasi," lanjut Riky.

Pada IPO pagi ini, PT Trimegah Karya Pratama telah mengantongi dana hingga Rp50 miliar. Sebanyak 36 persen dari dana tersebut nantinya akan digunakan untuk belanja modal (Capex), kemudian 34 persen digunakan sebagai beban operasional serta 30 persen sisanya dipakai untuk modal kerja.

"Selain dari penambahan situs, kita juga akan masuk bukan hanya market Indonesia tapi juga di luar Indonesia. Ini sebenarnya membuat kita semakin konfiden bahwa ultra voucher ke depannya pasti akan lebih berekembang dan lebih baik lagi, dari sisi transaksi, user dan market reach," sambung Riky.

Dia menerangkan, pada kuartal I jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, Ultra Voucher mengalami peningkatan 100 persen, yang dibantu dan di review oleh Independen Auditor.

"Jadi kita pertama berterima kasih kepada masyarakat dan para regulator dan para investor yang ikut memberikan support dan dukungan sehingga kita berhasil IPO dan memiliki kesuksesan di hari pertama ini dan harapannya di hari-hari selanjutnya," pungkasnya. (TYO)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement