IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di posisi 6.874 pukul 09.02 WIB, pada perdagangan Selasa (24/1/2023). Posisi tertinggi indeks mencapai 6.906.
Namun selang 40 menit IHSG turun ke level 6. 858. Mengutip RTI Business, nilai transaksi IHSG pagi ini sudah Rp6,6 miliar dan kapitalisasi pasar mencapai Rp2,1 triliun. Selain itu, setidaknya ada 250 saham yang bergerak menguat dan 229 saham melemah. Sementara 199 sisanya stagnan.
IHSG Berpeluang Tembus Level Resisten 6.890
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat pada sepanjang perdagangan pada hari ini, Rabu (24/1/2023).
Adapun pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.800 – 6.950. Posisi saat ini akan lebih mudah untuk IHSG mencapai level 6.890.
Penutupan perdagangan pekan lalu, IHSG hanya berbeda 14 poin dari resistance yang diprediksi sebelumnya.
"Hal ini dinilai cukup bagus, karena mengindikasikan pelaku pasar tidak melakukan profit taking di area resistance, sehingga membuka peluang penguatan IHSG lebih lanjut," tulis William dalam analisisnya, Selasa (24/1/2023).
William menilai Net buy asing juga masih berlanjut hingga perdagangan hari Jumat, sejauh yang terlihat net buy ini cukup banyak terjadi pada sektor pertambangan.
"Kondisi yang cukup jelas bagi Anda yang ingin membeli saham dengan mengikuti asing. Salah satu saham yang mengalami net buy cukup banyak ada pada MDKA," katanya.
Dengan demikian, secara teknikal, IHSG masih dalam tren yang menguat dan memiliki peluang yang cukup besar untuk menembus resistance 6.890.
Sebelumnya IHSG ditutup menguat sebesar 55.02 poin (+0.81%) menuju 6874,93 pada perdagangan hari Jumat 20 Januari 2023.
Sebanyak 257 saham menguat, 256 saham menurun, dan 204 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin.
Nilai transaksi mencapai 8.970T (all market). Nilai transaksi mengalami penurunan dibanding nilai transaksi sebelumnya.
(SLF)