IDXChannel - Setelah mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK) membidik tingkat pertumbuhan rata-rata tahunan (CAGR) sebesar 30 persen per tahun.
Dengan demikian, ini akan memacu pertumbuhan pendapatan sebesar 256% pada tahun 2028 dibandingkan tahun 2023. Adapun komposisi penjualan non-digital ditargetkan mencapai kisaran lebih dari 6 persen, dari awalnya yang hanya kurang dari 1 persen.
“Perseroan juga mentargetkan marjin laba bersih dapat tumbuh signifikan yang merupakan hasil dari kombinasi antara penjualan produk digital, non-digital, pendapatan lainnya serta efisiensi operasional,” kata Direktur Utama TOSK, Seiko Manito dalam keterangan Minggu (11/2/2024).
Seiko menuturkan modal pendapatan perseroan cukup stabil di kisaran Rp2,5 triliun per tahun. Baginya, produk digital diketahui selama ini memberikan volume pendapatan yang besar & stabil.
Namun dari sisi margin cukup rendah, sedangkan produk non-digital memberikan margin yang jauh lebih tinggi, namun membutuhkan usaha ekstra karena, terang Seiko, membutuhkan infrastruktur & logistik yang lebih besar.