Dia juga sempat mengungkap posisi short pada saham PLTR. Menurutnya, saham Palantir idealnya diperdagangkan di kisaran USD40-USD50. Dia bahkan menyebut jika saham PLTR jatuh ke level USD40, maka harganya masih terlalu mahal.
Left membandingkan valuasi Palantir dengan OpenAI, pemilik ChatGPT yang baru-baru ini menggalang dana senilai USD6,6 miliar, yang mencerminkan valuasi USD157 miliar.
"Valuasi sebesar USD500 miliar memberikan tolok ukur baru untuk mengevaluasi saham favorit Wall Street, Palantir, perusahaan yang kini sudah terlepas dari fundamentalnya," kata Citron dikutip dari Business Insider, Sabtu (23/8/2025).
Left memperkirakan apabila OpenAI dihargai USD500 miliar dengan pendapatan tahunan USD29,6 miliar, maka didapatkan price-to-revenue ratio 17 kali.
Sementara itu, pendapatan tahunan Palantir diproyeksikan USD5,6 miliar. Jika diharga sama dengan OpenAI sebesar 17 kali price-to-revenue, maka harga saham PLTR sebesar USD40. Jika sahamnya jatuh ke USD40, dia menyebut Palantir masih tetap menjadi perusahaan Software as a Servise (SaaS) termahal sepanjang sejarah.