IDXChannel - Varian Delta tidak mempengaruhi obligasi emerging market. Di bulan Agustus, penyebaran varian Delta yang kembali meningkat terus membebani pertumbuhan ekonomi AS.
Namun, hal tersebut malah membuat berinvestasi terhadap pasar obligasi lebih menarik. "Pertumbuhan ekonomi yang tertekan akibat varian Delta menurunkan risiko kenaikan inflasi, sehingga menjaga imbal hasil obligasi 10 tahun di kisaran 1.25%," ujar Vasu MenonSenior Investment Strategist, OCBC Bank,Senin (27/9/2021).
Terlebih lagi, musim laporan keuangan kuartal II-2021 dari negara berkembang (EM) mayoritas positif dan berada diatas konsensus
“Untuk pasar obligasi, kami masih optimis terhadap obligasi Emerging Market (EM) High Yield, dimana valuasi masih terlihat relatif lebih menarik dan dapat memberikan perlindungan nilai terhadap kenaikan suku bunga dibandingkan kategori obligasi lainnya," ucap Menon.
Nada dan perilaku The Fed beberapa bulan terakhir, dan juga pada simposium Jackson Hole, berhasil memberikan ketenangan bagi para pelaku pasar dan
kepercayaan bahwa tapering yang akan terjadi tidak akan terlalu mengejutkan pasar.
Hal ini akan berdampak positif terhadap aset berisiko. Maka dari itu kami mempertahankan posisi overweight terhadap obligasi EM HY yang masih memiliki valuasi yang menarik.
Akan tetapi, kami cenderung berhati-hati terhadap obligasi Developed Market (DM) dan EM Investment Grade (IG), yang secara historis lebih mahal dan memiliki risiko lebih tinggi. Kami netral terhadap obligasi DM HY.
(SANDY)