
Veddriq mengungkapkan, saat ini dia masih tetap memegang saham sebagai portofolio investasinya dengan porsi antara 15-20 persen dari total aset. Dia juga berinvestasi di instrumen lain sesuai profil risikonya yang rendah seperti emas, reksa dana, dan properti.
Menurut Veddriq, investasi yang dilakukannya memungkinkan dirinya untuk tetap fokus pada olahraga yang dicintai sambil tetap merancang masa depan yang lebih aman. Saat menang saat menjuarai turnamen, dia biasanya mendapatkan bonus dalam jumlah besar.
“Bonus yang didapatkan nggak mungkin habis hanya untuk kebutuhan sehari-hari, jadi saya investasi ke saham," katanya.
(Rahmat Fiansyah)