Sikap serupa ditunjukkan oleh China dan Jepang, yang menyatakan akan mengambil langkah perlindungan terhadap kepentingan ekonomi mereka.
Sementara itu, Kanada, sebagai pemasok baja dan aluminium terbesar ke AS, mengumumkan akan menerapkan tarif balasan sebesar 25 persen terhadap impor barang AS senilai USD30 miliar mulai Kamis (13/3/2025).
(DESI ANGRIANI)