IDXChannel - Wall Street dibuka melemah pada perdagangan Selasa (3/6/2025) waktu setempat. Investor menanti kejelasan negosiasi dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.
Dow Jones Industrial Average turun 0,31 persen. S&P 500 anjlok 0,24 persen, sementara Nasdaq melemah 0,12 persen.
Investor masih menanti pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping yang dijadwalkan berlangsung pekan ini.
Juru bicara Gedung Putih Karoline Leavitt menyampaikan kedua negara akan berbicara dalam upaya mencari titik temu atas kesepakatan dagang, demikian dilansir Investing, Selasa (3/6/2025).
Sebelumnya, Trump menyatakan bakal menggandakan tarif impor baja dan aluminium menjadi 50 persen mulai Rabu.
Langkah ini memicu kekhawatiran pasar bahwa eskalasi perang dagang bisa menekan prospek pertumbuhan global.
Sejalan dengan sentimen itu, lembaga OECD pun menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global 2025 menjadi 2,9 persen dari sebelumnya 3,1 persen, dengan menyebut perang dagang sebagai salah satu penyebab utama perlambatan.
Di sisi lain, Deutsche Bank justru menaikkan target akhir tahun untuk indeks S&P 500 dari 6.150 ke 6.550, dengan mempertimbangkan tekanan tarif yang mulai mereda serta ketahanan ekonomi AS.
Hari ini investor menantikan rilis data manufaktur, dan ketenagakerjaan JOLTS yang dijadwalkan pada pukul 10.00 pagi waktu setempat. Selain itu, sejumlah pejabat Federal Reserve juga akan menyampaikan pandangan mereka di berbagai forum sepanjang hari ini.
(Febrina Ratna Iskana)