Para pejabat AS sedang dalam pembicaraan awal mengenai apakah akan mengizinkan Nvidia menjual chip AI H200-nya ke China, menurut Bloomberg, mengutip sumber yang mengetahui masalah tersebut.
Langkah ini mengangkat sentimen terhadap perusahaan-perusahaan AI, yang telah memburuk akibat kekhawatiran tentang gelembung kecerdasan buatan. Investor Michael Burry, yang terkenal karena memprediksi krisis keuangan 2008, baru-baru ini memperingatkan bahwa permintaan akhir yang sebenarnya untuk AI jauh lebih rendah daripada yang ditunjukkan oleh valuasi.
Meskipun demikian, analis di Capital Economics menawarkan sedikit optimism. "Jika ledakan pasar saham AI berubah menjadi kehancuran, kami memperkirakan koreksinya akan sedikit lebih kecil tetapi secara signifikan lebih singkat daripada yang terjadi setelah gelembung dotcom pecah,” tulisnya dalam sebuah catatan dilansir dari Investing, Sabtu (22/11/2025).
(Febrina Ratna Iskana)