Volume saham telah mengalami tren penurunan sejak lonjakan perdagangan selama aksi jual awal Agustus karena pasar menunggu simposium ekonomi Jackson Hole yang diselenggarakan The Fed pekan ini. Juga laba Nvidia Corp. yang dirilis 28 Agustus.
Menurut Ohsung Kwon di Bank of America Corp, The Fed tidak mungking 'mengalahkan' pasar, tetapi selama pertumbuhan baik-baik saja, saham dapat bertahan terhadap bank sentral yang kurang dovish.
"Saham hanya perlu kepastian bahwa pertumbuhan akan didukung. Meskipun pandangan kami risikonya naik. Kami tidak percaya Jackson Hole akan memacu pergerakan saham besar, seperti yang terjadi di masa lalu Ketika Fed menggunakannya sebagai forum untuk menyampaikan keputusan kebijakan yang akan datang," kata dia.
Sementara itu, Greg Marcus di UBS Private Wealth Management mengatakan, The Fed berada di berada di jalur yang tepat untuk memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada September, kecuali ada guncangan signifikan ke sisi negatif antara sekarang dan saat itu.
(Fiki Ariyanti)