Selama masa jeda, AS dan Meksiko akan melanjutkan pembicaraan untuk mencapai kesepakatan yang lebih permanen.
Penundaan tarif, yang diumumkan Trump pada Sabtu, dan mencakup tarif 25 persen untuk Kanada dan 10 persen untuk China, memberikan harapan bahwa Trump kemungkinan akan menggunakan tarif sebagai alat untuk bernegosiasi daripada mempertaruhkan perang dagang besar.
Analis memperkirakan tarif impor akan mendorong inflasi AS, mengingat tarif tersebut sebagian besar akan dibayarkan oleh importir domestik. Inflasi yang lebih tinggi mengurangi prospek pemangkasan suku bunga lebih lanjut dari Federal Reserve.
"Lonjakan inflasi AS yang diakibatkan oleh tarif ini dan tindakan masa depan lainnya akan terjadi lebih cepat dan lebih besar dari yang kami perkirakan sebelumnya," tulis Analis di Capital Economics dalam risetnya, mengutip Investing, Selasa (4/2/2025).
"Peluang bagi Fed untuk melanjutkan pemotongan suku bunga kapan saja selama 12 hingga 18 bulan ke depan baru saja tertutup," katanya.