Strategi lainnya, lanjut Vicky, masyarakat juga harus mengenali profil risikonya untuk menentukan instrumen investasi yang tepat. Dengan memahami profil risiko, masyarakat bisa menginvestasikan uangnya dalam instrumen investasi yang paling rendah risikonya.
"Sehingga, untung dari (instrumen investasi) resiko yang rendah itu kita bisa investasikan ke return yang lebih tinggi," jelas Vicky.
Menurutnya, investasi adalah memahami manajemen risiko atau managing risk, bukan manajemen untung atau profit management karena saat akan berinvestasi, masyarakat harus tahu lebih dulu risiko yang akan dihadapinya.
"Kenali profil risiko investasi kita. Sebagai pemula bisa investasi dulu di reksadana ataupun kita bilang pasar uang yang underlying-nya deposito atau obligasi jangka pendek karena tingkat likuidatasnya cukup liquid. Level 1 itu bisa nyampe ke rekening dana investor dan karena underlying nya deposito, maka jarang sekali rugi, setiap hari profit," paparnya.
Vicky pun mengatakan, bagi masyarakat yang hendak berinvestasi dalam bentuk saham atau reksadana, Mirae Asset Sekuritas memiliki investment spesialis yang akan memberikan pendampingan dan pemahaman terkait investasi agar menghasilkan cuan yang besar.