IDXChannel – Sejalan dengan kinerja positif yang dicatatkan pada semester I-2020 sekaligus pemulihan pekerjaan yang tengah berlangsung di Semester II 2020, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menetapkan rencana strategis untuk memastikan Perseroan akan terus melanjutkan pertumbuhan berkelanjutan. Selain itu juga sepanjang 2020 ditargetkan raih kontrak baru Rp21,37 triliun.
Dalam Public Expose LIVE 2020, Selasa (25/8/2020), Agung Budi Waskito menyampaikan optimismenya bahwa WIKA masih akan mendapatkan tambahan proyek baru.
"Dari target tersebut, raihan kontrak baru diproyeksikan didominasi oleh proyek-proyek Pemerintah. Selain itu, sumbangan kontrak baru juga akan berasal dari hasil sinergi BUMN, swasta dan ekspansi bisnis kita di luar negeri," lanjut Direktur Utama PT Wijaya Karya Tbk Agung Budi Waskito.
Agung yakin dengan adanya beberapa proyek yang masih akan diproduksi sampai beberapa tahun ke depan dan raihan kontrak baru, WIKA masih akan bertumbuh seperti sedia kala.
Diungkapkan Agung, salah satu rencana tersebut adalah penguatan sinergi lini bisnis di WIKA Group. Hal ini menjadi penting untuk mewujudkan operasi bisnis yang lebih efisien sekaligus memastikan bahwa pertumbuhan yang dialami WIKA sebagai entitas induk juga turut dirasakan oleh entitas anak
Penguatan dari sisi industri tercermin oleh pembangunan Pabrik Fabrikasi Baja Majelengka yang dimiliki WIKA Industri & Konstruksi (WIKA IKON) yang ditargetkan rampung pada kuartal III 2020. Dengan luas 30 Ha dan berkapasitas 75 ribu ton per tahun, pabrik ini memiliki 4 jalur produksi yang dilengkapi dengan mesin-mesin robotic dan semi automatic, dengan 4 (empat) jalur pabrik akan memproduksi
produk-produk yang berkualitas dan berpresisi tinggi.
"Dengan beroperasinya pabrik ini, maka kapasitas produksi fabrikasi baja juga bisa mencapai 100 ribu ton per tahun sekaligus menempatkan WIKA IKON sebagai salah satu perusahaan yang memiliki pabrik fabrikasi baja terlengkap di Indonesia," jelas Direktur Utama WIKA Agung BW. (*)