Cahya Puteri Abdi Rabbi
IDXChannel - PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton mengantongi kontrak baru sebesar Rp1,88 triliun hingga Maret 2024. Angka itu menandai tercapainya 25,13% target kontrak baru perseroan 2024 yang sebesar Rp7,48 triliun.
Berbagai proyek yang menyumbang performa perseroan ini didominasi oleh proyek pada sektor infrastruktur sebesar 78,51%, disusul proyek di sektor properti sebesar 9,03%, kemudian industri sebesar 7,87%, dan sisanya berasal dari sektor kelistrikan, energi, dan tambang masing-masing menyumbang sebesar 4,56%, 0,02%, dan 0,01%.
Sekretaris Perusahaan WTON, Dedi Indra mengatakan, sejumlah proyek-proyek besar yang mendukung kinerja WIKA Beton hingga kuartal pertama 2024 di antaranya adalah proyek LRT Jakarta Fase 1b - Trackwork Package, Toll JAPEK II Selatan Paket 2A – Balok, NCICD DKI Jakarta Lokasi 1 Paket 1, Jalan Tol Serang - Panimbang Seksi III, Pengendalian Banjir Kencing Drain di Kudus Tahap 1, Akses Patimban Paket 4 – Balok, Pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 3B-2 Segmen KKT Kariangau - Tempadung PO-2, dan lainnya.
“Sementara itu, berdasarkan segmentasi kepemilikan, perolehan angka ini didominasi oleh pelanggan swasta sebesar 75,47%, disusul perusahaan BUMN lain sebesar Rp 20,95%, perusahaan induk WIKA sebesar 2,90% dan pemerintah sebesar 0,67%,” kata Dedi dalam keterangan resminya, Rabu (3/4/2024).
