Dari sisi kinera keuangan, emiten pelayaran ini mencetak laba bersih USD2,2 juta pada kuartal I-2024 atau meningkat dibandingkan dengan USD0,18 juta di kuartal I-2023.
Laba kotor juga meningkat 66,8 persen yoy menjadi USD5,0 juta pada kuartal I-2024 dibanding USD3 million pada kuartal I-2023. Sementara total pendapatan naik 16,3 persen yoy menjadi USD18,4 juta.
"Tarif sewa yang lebih tinggi menghasilkan kenaikan margin laba kotor atas Divisi Kapal Milik," kata manajemen di Jakarta, Senin (29/4).
Margin laba segmen kapal Milik mengalami peningkatan sebesar USD3,9 juta, alias naik 129,4 persen yoy dibandingkan dengan kuartal I-2023.
(Fiki Ariyanti)