Sebaiknya, pilih waktu yang tenang dan nyaman untuk berdiskusi mengenai utang. Waktu yang baik akan meningkatkan peluang untuk mendapatkan respons positif.
2. Tetapkan Tenggat Waktu yang Jelas
Menetapkan tenggat waktu untuk pembayaran adalah langkah penting agar kedua pihak memiliki pemahaman yang sama mengenai kapan utang harus dilunasi.
Hindari menagih utang sebelum jatuh tempo, karena hal itu bisa mengganggu pihak yang berutang. Sebagai contoh, berikan tenggat waktu seperti "minggu depan" agar pihak yang berutang memiliki waktu untuk mempersiapkan pembayaran.
3. Gunakan Bahasa yang Santun
Bahasa yang digunakan saat menagih utang sangat penting. Pastikan untuk selalu menggunakan kata-kata yang sopan dan tidak menyinggung perasaan orang yang berutang.
Hindari menggunakan nada atau bahasa yang menuduh, kasar, atau menyerang, karena hal ini justru dapat memperburuk situasi dan menyebabkan konflik.