Ratih Ika Wijayanti
IDXChannel – Terdapat sejumlah bukti Huaxi sebagai desa terkaya di China. Tak seperti desa pada umumnya, Huaxi justru dipenuhi dengan gedung-gedung mewah.
Huaxi merupakan sebuah wilayah Cina Timur, tepatnya di Provinsi Jiangsu. Desa yang pada 1950-an ini masih berupa hamparan sawah, kini Huaxi digunakan Pemerintah China sebagai bukti kesuksesan rezim komunis dalam mengubah desa miskin menjadi tempat yang menawarkan kekayaan bagi para penduduknya.
Lantas, apa saja bukti Huaxi sebagai desa terkaya di China? IDXChannel mengulas beberapa buktinya berikut ini.
Bukti Huaxi sebagai Desa Terkaya di China
Dikutip dari Daily Mail, desa Huaxi didirikan oleh mantan sekretaris Komite Partai Komunis yang bernama Wu Renbao. Wu Renbao sendiri disebut-sebut memiliki 12 perusahaan yang bergerak di berbagai sektor industri mulai dari tekstil hingga baja.
Pada 1998, Wu Renbao berhasil mendaftarkan perusahaan tersebut dalam bursa saham China dan juga melibatkan penduduk di dalamnya. Hal inilah yang membuat penduduk desa Huaxi berhasil menjadi kaya raya. Di pintu masuk desa Huaxi pun terpampang tulisan "Desa Nomor Satu yang Terletak di Bawah Langit".
Beberapa hal yang membuktikan bahwa desa Huaxi merupakan desa terkaya di China antara lain sebagai berikut.
1. Memiliki Gedung Pencakar Langit
Salah satu yang menjadi bukti Huaxi sebagai desa terkaya di China adalah terdapat gedung-gedung pencakar langit di desa ini. Jika biasanya desa identik dengan area persawahan di mana mata pencaharian penduduknya adalah petani, lain halnya dengan desa Huaxi. Di desa ini terdapat gedung dengan tinggi mencapai 328 meter yang terdiri dari 72 lantai. Gedung tersebut adalah Hanging Village of Huaxi. Gedung yang dibangun pada 2011 ini bahkan dikabarkan menghabiskan dana mencapai Rp5,8 triliun.
2. Rata-Rata Tabungan Penduduknya Rp3,3 Miliar
Desa Huaxi juga dihuni oleh penduduk yang rata-rata memiliki rumah-rumah besar dan mobil mewah. Ada sekitar 2.000 penduduk yang tinggal di desa ini dan memiliki jumlah tabungan rata-rata mencapai Rp3,3 miliar.
Menurut Economic Strategies and Practice of Modern China, pada 2003 volume ekonomi tahunan desa ini bahkan mencapai 100 miliar yuan. Selanjutnya pada 2004, Huaxi mengumumkan bahwa rata-rata pendapatan tahunan penduduknya bahkan mencapai 122.600 yuan. Jika dikonversikan ke dalam rupiah, pendapatan tahunan penduduknya mencapai sekitar Rp237,2 juta. Angka tersebut merupakan angka yang fantastis yang menunjukkan bahwa penduduk Huaxi memang kaya raya.
3. Memiliki Replika Landmark Dunia
Hal lain yang membuktikan bahwa Huaxi merupakan desa terkaya di China adalah adanya replika landmark dunia di desa ini. Huaxi kerap disebut sebagai "World Park", di mana di desa ini banyak terdapat replika simbol ikonik dunia seperti Patung Liberty, Arc de Triomphe, hingga Sydney Opera House. Tak hanya itu, di desa ini juga terdapat miniatur monumen ternama dari negaranya yakni Tembok Besar China dan Kota Terlarang.
