6. Hindari Mengklik Tautan atau Lampiran di E-mail atau SMS
Pelaku kejahatan siber juga seringkali mengirimkan tautan atau link-link palsu yang mencatut institusi resmi untuk mendapatkan data pribadi korbannya. Oleh karena itu, Anda perlu waspada jika muncul tautan atau lampiran baik di e-mail maupun SMS dari pengirim yang tidak dikenal. Untuk memastikannya, Anda bisa mengecek alamat pengirim di situs web resminya. Hindari mengklik tautan atau lampiran tersebut sebelum benar-benar memastikannya.
Itulah beberapa tips menghindari kebocoran data saat bertransaksi digital yang perlu Anda lakukan agar tidak terjebak modus kejahatan siber.