Selain itu, biaya peluang juga membantu kita dalam memahami nilai dari apa yang kita lepaskan. Kita bisa menimbang secara matang setiap pilihan dan memilih yang paling menguntungkan. Pemerintah juga menggunakan konsep biaya peluang untuk mengevaluasi kebijakan yang dibuat.
Rumus Biaya Peluang
Untuk menghitung biaya peluang, rumus yang digunakan antara lain sebagai berikut.
Opportunity Cost = FO – CO
Keterangan:
- FO: Nilai Peluang yang Tidak Dipilih
- CO: Nilai Peluang yang Dipilih
Dari rumus tersebut dapat dikatakan bahwa biaya peluang adalah selisih antara manfaat yang diperoleh dari pilihan yang dikorbankan dengan manfaat yang diperoleh dari pilihan yang dipilih. Rumus ini juga menunjukkan bahwa biaya peluang merupakan nilai dari kesempatan terbaik yang harus dikorbankan ketika seseorang membuat pilihan tertentu.
Berikut contoh cara menghitung biaya peluang yang bisa Anda lakukan.
Anda mempunyai Rp100.000 dan memiliki dua pilihan yakni membeli buku atau membeli baju. Harga buku yang ada adalah Rp75.000 dan harga bajunya adalah Rp80.000. Maka, jika Anda memilih membeli buku, biaya peluangnya adalah sebagai berikut.
Biaya Peluang = Nilai Peluang yang Tidak Dipilih (membeli baju) – Nilai Peluang yang Dipilih (membeli buku)
Biaya Peluang = Rp80.000 – Rp75.000 = Rp5.000
Artinya, dengan memilih membeli buku, Anda sebenarnya telah "mengorbankan" kesempatan untuk membeli baju yang nilainya Rp5.000 lebih besar dari nilai buku.