Dia menerangkan, proses pengelolaan sampah hingga akhirnya menjadi barang fungsional siap jual harus dilakukan dengan serius melalui beberapa tahapan. Sebab, limbah berupa sampah-sampah plastik ini perlu dilakukan pembersihan hingga akhirnya steril dan bersih ketika sampai di tangan konsumen.
“Proses awalnya, sampah yang kita dapatkan dari masyarakat, karena bentuknya sampah berarti harus ada proses yang dilakukan sebelum menjadi produk. Jadi kita proses mulai dari pencucian, pemilihan warna, ukuran, sehingga menjadi bahan baku yang siap diproduksi,” ungkap Hijrah.
Pengelolaan bahan baku dalam usaha daur ulang sampah tersebut, sebagian besar dilakukan dengan cara dijahit. Namun ada pula yang diproduksi dengan cara dilipat, dianyam, dan dirajang.
(Penulis: Rissa Sugiarti/Magang)
(YNA)